Teori Inflasi: Studi Komparasi Pemikiran Al-Maqrizi (766-845 H/ 1364-1442m) Dan Keynes (1883–1946)
DOI:
https://doi.org/10.55537/mumtaz.v2i01.534Keywords:
Al-Maqrizi, Inflasi, KeynesAbstract
Artikel ini bertujuan untuk membahas perbandingan pemikiran antara Al-Maqrizi dan Keynes terkait inflasi. Terdapat perbedaan dan persamaan pandangan antara antara Al-Maqrizi dan Keynes terkait inflasi dalam perekonomian suatu negara. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan pendekatan pemikiran atau studi tokoh dengan menggunakan studi literature sebagai metode pengumpulan data. Analisis data menggunakan studi komparasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat kesamaan pemikiran antara Al-Maqrizi dan Keynes, dimana inflasi dipengaruhi oleh faktor moneter dan non moneter yaitu penguasa yang tidak bertanggung jawab dan peningkatan sirkulasi uang yang mengakibatkan terjadi kelebihan jumlah uang beredar di masyarakat. Namun demikian Keynes menambahkan bahwa Inflasi = f (jumlah uang beredar, pengeluaran pemerintah, suku bunga, dan investasi). Berbeda dengan Al-Maqrizi yang tidak menyinggung suku bunga dalam pemikirannya tentang inflasi. Selain itu terdapat perbedaan lain, yaitu bahwa menurut Al Maqrizi ada faktor alamiah yang menyebab terjadinya inflasi, dimana faktor ini terjadi secara alami dan manusia tidak bisa menghindarinya, seperti adanya bencana yang menyebabkan persediaan berkurang namun permintaan meningkat. Sedangkan Keynes tidak menyinggung adanya faktor alamiah sebagai penyebab dari inflasi. Namun tidak membantah bahwa kenaikan permintaan dan kekurangan produksi dapat menyebabkan inflasi.